Kang DS Sudah Bermental Wirausaha Sejak Kecil ... Dulu Pernah Berjualan Jangkrik! —Calon Bupati Bandung nomor urut 2, Dadang Supriatna, mengadakan silaturahmi dengan jajaran Pengurus DPD LDII Kabupaten Bandung serta para Ketua PC LDII se-Kabupaten Bandung.
Adab Siswa Boarding School Saat bertemu dengan Cabup Dadang Supriatna |
Kang DS Sudah Bermental Wirausaha Sejak Kecil ... Dulu Pernah Berjualan Jangkrik!
Acara ini berlangsung di GSG Sekretariat LDII Kabupaten Bandung, Jalan Laswi, Cipicung, Kecamatan Baleendah, pada Jumat (22/11/2024).
Mengutip portal berita Ketik—dalam sambutannya, Penjabat (Pjs) DPD LDII Kabupaten Bandung, Arif Nurul Iman, menegaskan bahwa LDII tetap menjaga netralitas aktif pada Pemilihan Bupati Bandung yang akan digelar 27 November 2024.
"Warga LDII telah memahami pentingnya menentukan pilihan berdasarkan pertimbangan yang matang. Sebagai organisasi, LDII tetap bersikap netral aktif, tetapi setiap warga memiliki kebebasan untuk memilih calon yang menurut mereka memberikan manfaat besar, termasuk untuk LDII," ungkap Arif.
Selain itu, Arif juga memberikan apresiasi terhadap program-program prioritas Pemkab Bandung selama kepemimpinan Dadang Supriatna. Ia menyoroti insentif guru ngaji, hibah pembangunan, serta dukungan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) yang telah dirasakan manfaatnya di berbagai wilayah.
"Kami memiliki lebih dari 100 majelis taklim dan ratusan masjid yang dikelola LDII di Kabupaten Bandung. Program-program yang berpihak pada kemaslahatan umat tentu menjadi perhatian kami," tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Dadang Supriatna, yang akrab disapa Kang DS, menyatakan bahwa silaturahmi ini merupakan kelanjutan dari komunikasi yang telah terjalin selama ini.
"Saya datang untuk mempererat silaturahmi dan mempersiapkan diri menjelang hari pemilihan. Kami selalu berkomitmen pada program yang bermanfaat bagi masyarakat serta ormas-ormas Islam, termasuk LDII," jelas Kang DS.
Kang DS Sudah Bermental Wirausaha Sejak Kecil ... Dulu Pernah Berjualan Jangkrik!
Dalam kesempatan itu, Dadang juga menyinggung pencapaian Pemkab Bandung di beberapa tahun terakhir dalam mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) khususnya mengentaskan pengangguran.
Menurutnya, Balai Latihan Kerja (BLK) di Kabupaten Bandung telah melatih sebagian SDM untuk menjadi tenaga kerja profesional, sementara sekitar 1.500 lainnya diberi pelatihan untuk menjadi wirausahawan.
Sebagai inspirasi, Dadang berbagi cerita tentang jiwa kewirausahaan (entrepreneurship) bahwa masa kecilnya saat ia berjualan jangkrik di kampung halamannya di Cienteh, serta membantu orang tua dengan kegiatan seperti ngarit (mencari rumput) dan mencetak batu bata.
“Kalau ada anak muda yang masih menganggur hari ini, itu tandanya pemalas,” ujar Dadang di hadapan peserta di Gedung Serba Guna (GSG) LDII Kabupaten Bandung.
Selain itu, Dadang juga menyoroti program makan gratis untuk pelajar, yang menjadi arahan Presiden Prabowo Subianto. Dengan jumlah pelajar di Kabupaten Bandung yang mencapai 1 juta jiwa, ia menekankan pentingnya kesiapan logistik serta pemanfaatan sumber daya alam (SDA) dan SDM untuk mendukung program tersebut.
Sebagai penutup, Dadang mengimbau para pelaku usaha, termasuk yang berada di lingkungan LDII, untuk berkoordinasi dan berkolaborasi dalam merealisasikan program ini demi kemaslahatan bersama.
Posting Komentar